Sudah dua hari ini 5 pencari kayu alim (biasanya digunakan untuk bahan
minyak wangi), dari Desa Simpang Kiri, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang
terjebak di atas pohon karena dikepung 5 harimau di pedalaman hutan
Leuser. Sementara satu orang lagi tewas diterkam.
Menurut
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Dicky Sondani, sebenarnya ada 6 orang yang
berangkat ke dalam hutan leuser, tepatnya di puncak Sungai Rengas,
Tenggulun. Mereka adalah David, Adi Susilo, Mujiono,
Budi Setiawan, Suriadi dan Awaludin. "Tapi satu orang mati diterkam
harimau".
Sementara 5 orang berhasil menyelamatkan diri dengan cara memanjat pohon. Salah satu dari mereka lalu menghubungi warga, dan meminta bantuan karena salah satu teman mereka ada yang meninggal diterkam harimau. Hingga malam ini, ke-5 orang masih terjebak di atas pohon dikepung 5 harimau itu. "Semoga mereka masih kuat," ujarnya.
Sebenarnya puluhan warga sudah masuk ke dalam hendak menolong mereka, tapi mereka belum berani mendekat karena harimau masih menunggu 5 orang itu di bawah pohon. Walhasil, upaya evakuasi para pencari kayu belum bisa dilakukan hingga kini.
Lokasi peristiwa itu ada di pedalaman hutan Leuser. Menurut Dicky, setidaknya butuh waktu 2-3 hari bila hendak ke sana. Di dalam hutan masih banyak habitat harimau Sumatera dan gajah. Beberapa waktu lalu, dia melanjutkan, juga ada satu warga desa terjebak di dalam. Namun dia selamat dan berhasil ditemukan.
"Ini sudah peristiwa ke dua. Tapi ini yang parah, memang ada-ada saja orang-orang itu. Sudah tahu bahaya masih saja masuk ke dalam hutan cari kayu itu," terangnya.
Semoga artikel dari gangsawo2 menjadi bermanfaat bagi sobat, dan jangan lupa nantikan artiker-artikel selanjutnya dari gangsawo2. Terimakasih
0 komentar:
Posting Komentar